Posts

Showing posts from April, 2025

TANGGAL MERAH

  Pameran Seni Visual: "TANGGAL MERAH" Hari libur sering kali dipandang sebagai sekadar jeda dari kesibukan, tanpa disadari bahwa di baliknya tersimpan makna yang jauh lebih dalam. Melalui tema  " TANGGAL MERAH" , pameran seni visual ini mengangkat isu yang kerap terpinggirkan dalam kehidupan modern: hak atas waktu istirahat. Pameran ini lahir dari refleksi terhadap kehidupan para pekerja baik formal maupun informal—yang hidup dalam siklus rutinitas tanpa henti. Dalam sistem yang terus menuntut produktivitas, hari libur menjadi momen langka yang memiliki makna sosial, emosional, bahkan spiritual. Ia bukan hanya soal berhenti bekerja, tetapi tentang pemulihan, rekoneksi dengan diri dan keluarga, serta ruang untuk menumbuhkan kembali kemanusiaan yang terkikis oleh tekanan kerja. Melalui karya-karya yang ditampilkan, pameran ini mengajak pengunjung untuk menyelami berbagai sudut pandang mengenai arti "tanggal merah". Beberapa seniman menyoroti rasa lega dan k...

Resonansi Waktu, “Gema Masa, Harmoni Lintas Generasi”

 PAMERAN SENI KONTEMPORER “RESONANSI WAKTU” Gema Masa, Harmoni Lintas Generasi Waktu tak hanya berjalan, ia meninggalkan jejak. Dalam setiap detik yang berlalu, tersimpan gema peristiwa, memori, dan makna, semuanya bersuara melalui karya seni. “Resonansi Waktu” adalah sebuah pameran seni kontemporer yang mempertemukan spektrum lintas generasi dalam satu ruang narasi. Di sini, seniman muda dan senior berdialog melalui medium, gagasan, dan pengalaman, menyatukan masa lalu, kini, dan esok dalam harmoni visual dan emosional. Setiap karya yang ditampilkan adalah resonansi: respons kreatif terhadap perubahan zaman, ingatan kolektif, serta harapan yang melintasi batas usia dan waktu. Dari yang personal hingga universal, dari tradisi hingga eksperimentasi, semua berpadu dalam ruang yang mengajak kita merenung dan meresapi. Diselenggarakan di Museum Kontemporer Sonobudoyo, Yogyakarta, pada 25 hingga 27 April 2025, pameran ini menjadi ruang temu antara pelaku seni, penikmat, dan pemakna wakt...

Corak Puan

PAMERAN BATIK KONTEMPORER “CORAK PUAN” Dalam Rangka Peringatan Hari Kartini 2025 Dalam semangat memperingati Hari Kartini, pameran batik kontemporer bertajuk “ CORAK PUAN ” hadir sebagai ruang apresiasi bagi kekuatan, kreativitas, dan peran perempuan dalam seni dan budaya Nusantara. “ Corak Puan ” bukan sekadar pergelaran karya batik; ia adalah refleksi perjalanan perempuan Indonesia dalam menjahit jati diri melalui wastra. Lewat motif-motif baru yang berani, warna-warna yang melampaui pakem, dan teknik yang menggabungkan tradisi dan inovasi, pameran ini merayakan perempuan sebagai sumber inspirasi dan agen perubahan. Di setiap helaian kain, terselip kisah tentang keberanian, keteguhan, dan impian. Mari bersama-sama menyelami “ CORAK PUAN ” sebuah penghormatan bagi para Kartini masa kini yang terus berkarya, berdaya, dan memberi warna bagi Indonesia. Tiktok : mlampah_pameran4                                 ...

Art Exhibition “Pekan Rupa#3”

Pekan Rupa#3 Pekan Rupa kembali hadir, membawa napas baru dalam wujud visual yang menggugah. Tahun ini,mengangkat tema  Arunika Arutala —dua kata indah dari bahasa Sanskerta yang melambangkan cahaya fajar dan cahaya senja. Dua momen yang bertolak belakang, namun sama-sama memancarkan keindahan yang tenang dan penuh makna. Seperti karya seni, yang kadang lahir dari terang, kadang juga dari gelap yang tersembunyi. Dalam  Arunika Arutala , ingin mengajakmu menelusuri batas antara awal dan akhir, terang dan bayang, harap dan hening. Tiap karya yang dipamerkan adalah hasil perenungan mendalam, pergulatan rasa, dan imajinasi yang dituangkan melalui warna, bentuk, serta medium yang beragam. Ini bukan sekadar pameran, tapi ruang bersama untuk menyelami pengalaman visual yang kontemplatif dan jujur. Selama tujuh hari penuh, Pekan Rupa menjadi wadah bagi para seniman untuk menyuarakan apa yang tak bisa diucap, dan bagi para penikmat seni untuk menangkap makna di balik diam. Setiap sudut...

Apa Sih Mlampah Pameran?

Mlampah Pameran Kata "mlampah" berasal dari bahasa Jawa, yang berarti berjalan dalam bahasa Indonesia. Biasanya digunakan dalam konteks sehari-hari untuk menyatakan aktivitas berjalan kaki Kata pameran dalam bahasa Indonesia berarti suatu kegiatan memperlihatkan atau memajang hasil karya, produk, atau informasi tertentu kepada publik. Bisa dalam bentuk seni, industri, pendidikan, dan sebagainya. Dalam bahasa Jawa, “pameran” juga bisa disebut pameran (serapan), tapi kadang dalam percakapan santai bisa dijelaskan sebagai “nampilaké barang/karya”. "mlampah pameran" dalam bahasa Jawa secara harfiah bisa diartikan sebagai "berjalan-jalan ke pameran" atau "mengunjungi pameran". Biasanya digunakan untuk menceritakan aktivitas santai atau kunjungan ke suatu acara pameran. Tiktok : mlampah_pameran4 Instagram : Mlampah_Pameran X : MlampahPameran https://linktr.ee/mlampah_pameran #mlampahpameran #pameranmlampah #senipameran #pameranjogja #pameranjogjaterkin...